Entah

Kapan ya saya akan jatuh cinta lagi?
Entah...
Karena cinta adalah rahmat dari Sang Khalik maka saya tak tahu kapan pastinya
Hanya Sang Khalik lah pemilik semua kejutan

Merapi yang Berduka

Saya belum pernah ke Merapi
Saya hanya sampai di Ketep melihat merapi dari kejauhan
Saya memiliki banyak kenangan ketika berada di Yogyakarta, kota yang tak jauh dari Merapi

Saat saya melihat merapi memuntahkan isi perutnya
saya diam
Innalillahi wa Innalillahi Rojiun

Allah menciptakan keindahan Merapi agar hambaNya selalu mensyukuri nikmatNya
dan Allah tidak akan membebankan hambaNya dengan cobaan di luar dari kemampuannya

Melangkah di Surabaya

Surabaya
Tak pernah terfikirkan oleh saya jika suatu hari saya akan menjelajah kota ini.
"Semrawut, Panas, Keras"
Surabaya sekarang beda Vin, begitu kata teman saya
"Ya jelaslah beda, wong yang bicara orang surabaya"
Dan teman saya tetap saja ngotot kalau Surabaya berbeda
"Terserah gue dung,, itu kan persepsi gue"

Surabaya
Dan kini saya harus menjilat ludah saya sendiri.
"Kota ini masih tetap panas dan orang-orangnya masih bicara dengan suara keras, namanya juga boso Jawa Timuran, kalo gak kenceng yah gak afdol toh"
Jika cinta ada karena biasa maka cinta saya dengan Surabaya seperti cinta pada pandangan pertama

Surabaya
Kata orang-orang jatuh cinta dimulai dari mata lalu turun ke hati
Kalau disuruh menyebutkan apa yang membuat hati saya terpaut dengan surabaya saya hanya bisa berkata:
Pertama, Taman Kota.
Kedua, Hotel Elmi.
Ketiga, BonAmi

Kembali Menulis

Kembali lagi menulis setelah sekian lama jemari ini berhenti
Kembali lagi bercerita setelah sekian lama bibir ini tak berkata
Kembali lagi mencatatkan mimpi setelah sekian lama pikiran ini terbelenggu

Mari Bicara

Kalau Anda tanya berapa banyak teman pria saya? Saya akan jawab, banyaaaakkk...
Kalau Anda tanya lagi berapa banyak sahabat pria saya? Saya akan jawab, banyak...
Nah, kalau Anda tanya berapa kali saya punya pacar ( pria juga loo )? Saya akan bilang satu kali...

Hahahahahaha
Ironis memang kedengarannya...
Tapi memang begitu keadaannya
Saya baru pacaran satu kali, sesudah umur saya 26 tahun lebih 3 bulan..

Jangan tanya bagaimana perasaan saya ketika dia menyatakan rasa sayangnya... -seneng yaahh boo,,, 26 tahun menjomblo gituu,kwkwkwk... happy of course, kan jatuh cinta ;)


Kalau Anda tanya bagaimana perasaan saya di awal kami pacaran, maka saya akan berkata:
WOW
pssstttt...jangan berfikir yang tidak2 yahh, pacaran kami paling banter hanya pegangan tangan...bukan pegangan kaki atau pegangan yang lain,hihihi..

Saya bilang WOW karena ini bener2 untuk pertama kali saya digandeng tangannya oleh seorang pria ( awas kalo ada yang bilang kasihan!!! yang penting kan akhirnya ada yang mau megang tangan saya), pertama kali juga saya dipanggil "sayang" ( kalo yang manggil sayang sahabat pria yang emang agak lekong, yaa gak bikin deg2an. Tapi kalo pacar, tak perlulah saya menjelaskan lebih dalam ), pertama kali juga saya dikenalkan  dengan keluarganya si pacar ( haduhhh, pipi saya langsung mentul-mentul gak karuan).


Karena sudah telat masa pacarannya, jadi saya memang masih canggung...
Bayangkan, ketika pacar saya...
#cerita ini terpaksa saya hentikan, karena sekarang kami memilih untuk menikmati petualangan hidup sendiri. Tak ada rasa kesal, tak ada rasa amarah karena saya menyimpannya sebagai kejutan manis yang Tuhan berikan untuk pertamakalinya".

Saya percaya suatu hari nanti, saya akan kembali melanjutkan cerita cinta saya, entah besok ataupun lusa;)

It's Only Coincidence

Jakarta 21 Maret 2010

Coincidence saja kalau foto yang saya jepret ini menjadi menarik. Mungkin karena kameranya yang bagus banget (DSLR gituu) atau justru angle-nya memang sedang  pas saja.

Apakah saya berbakat jadi tukang poto??

Ahh tidak sepertinya...

Fotografi dunia yang mahal buat kantung saya

Saya memilih jadi penikmat sajalah...

Jimmy XXX a.k.a Bang Jim

pria batak ini gayanya memang flamboyan

mau hujan mau panas, tertawa sajalah dia

mungkin nanti dia jadi ayah yang budiman

tapi hari ini jari manisnya masih tak mau terikat

Arrrgggghhh, J*****K

Arrrgggghhh,

Arrrgggghhh, Kerjaanya cuman ngerokok dan ngopi

Arrrgggghhh, 

Santai Cak ,,

Tertawalah sedikit biar duniamu tampak lebih bersahabat 
-Renaldi, Alvin-

Bukan Lagi Septiani Dara

Saya Dara

Saya Bukan Lagi Gadis Belia

 Saya Wanita Muda

A woman called Deli

You, 

Yes, you..

remember my eyes

remember my smile

You,

Yes, Its not a Deja Vu

Its me today

Laugh

Makasih buat Alvin,, Bang Jimmi yang sudah kasih ijin kameranya dielus-elus oleh saya...

Pertama

Apa yang Anda pikirkan ketika menulis blog untuk pertama kalinya??

Bagi saya,,

Rasa Rindu

Terakhir kali saya menulis itu di tahun 2004 untuk mata kuliah penulisan populer (jangan tanya berapa nilai saya di mata kuliah itu!! Pembelaannya sihh, temen2 saya kan (calon) sastrawan semua, jadi wajar kalo saya cuman dapet C)

Rasa Kuatir karena takut blognya tak terurus.

Nah ini kebiasaan jelek saya, suka mood-moodan.

Semoga tahun ini tabiat saya berubah(akankah??)...Kita lihat saja akhir tahun nanti, daripada saya harus menduga-duga sendiri

Rasa Bahagia karena akhirnya saya menulis:D

Benerr loo dari SD saya sudah jatuh cinta dengan pelajaran bahasa indonesia daripada matematika meskipun saat ini hati saya jatuh kepada seseorang yang (suka) statistika yaa,hihihi